My Writings. My Thoughts.
(lagi) tentang hujan
On » Tuesday, November 04, 2008 //
In »
Nothing-ness
Seorang teman pernah mengirimkan SMS:
Jika nanti hujan deras, cobalah kamu keluar
Hitung dan rasakan
Titik-titik air hujan yang banyak itu jatuh dari langit
Sebanyak itulah aku bersyukur telah mengenalmu
sampai saat ini.
Hari ini, dan hari-hari kemarin, hujan terus berjatuhan. Membuat bumi basah. Membuat jalanan kuyup. Aku teringat temanku itu, lalu kukirim SMS:Hitung dan rasakan
Titik-titik air hujan yang banyak itu jatuh dari langit
Sebanyak itulah aku bersyukur telah mengenalmu
sampai saat ini.
Aku sedang menatap hujan. Menghitung rinainya.
Mungkin dengan begitu, aku bisa lebih mengerti..
Dia pun mengirimkan balasan:Mungkin dengan begitu, aku bisa lebih mengerti..
Adakah bayangan wajahku di antara percikan air hujan?
Hujan, ajarkan aku arti kasih yang sesungguhnya A
ngin, katakan padanya aku sangat merindukannya
Hujan, ajarkan aku arti kasih yang sesungguhnya A
ngin, katakan padanya aku sangat merindukannya
Dan aku, tercenung. Masih menatap hujan itu, terus menghujam bumi.. Betapa inginnya aku mengurai benang kusut ini. Betapa inginnya aku berhenti berlari..
My videos. Featured videos.
My photos. Now you know me.
most viewed
Browse Flickr
My lifestream. Stay updated with me.
Recent Comments
About Me
- Esdoubleu
- Adalah sepasang sandal jepit yang tinggal sebelah, kumal, berdebu, dengan sedikit noda bekas lumpur di pinggirannya. Sedikit tidak waras, tetapi berusaha meyakinkan dirinya sendiri bahwa ia baik-baik saja, sembari berharap suatu saat nanti, ia akan bertemu dengan sebelah sandal jepitnya yang hilang.
Tags
About Me
(19)
About You
(13)
Feature
(4)
Headline
(1)
Love
(13)
Nothing-ness
(16)
Songs
(2)
Unfinished Project
(35)
My favblog. Feeds from them.
My videos. Featured videos.
Most Viewed
Labels
- About Me (19)
- About You (13)
- Feature (4)
- Headline (1)
- Love (13)
- Nothing-ness (16)
- Songs (2)
- Unfinished Project (35)
No Response to "(lagi) tentang hujan"
Post a Comment